DENDA DAN SANKSI TERLAMBAT BAYAR BPJS KESEHATAN

Denda terlambat membayar iuran Bpjs Kesehtan & sanksi jika tidak membayar iuran Bpjs Kesehatan

Info Pulik - Mengingat pentingnya Bpjs Kesehatan untuk kita semua, pada kesempatan kali ini saya akan memberikan informasi tentang denda dan sanksi jika anda terlambat membayar iuran Bpjs kesehatan bahkan tidak mau ikut jadi peserta Bpjs Kesehatan. Memang program pemerintah yang 1 ini jadi suatu dilema tersendiri jika kita tidak ikut menjadi peserta Bpjs kesehatan terutama untuk keluarga yang pas pasan saja, kalau untuk keluarga kelas menengah ke atas hal ini tidak jadi soal, keluarga yang tidak mampu sama sekali juga bukan masalah soalnya pemeritah yang menanggung. Dampak paling buruk jika kita tidak ikut jadi peserta Bpjs kesehatan adalah tidak mendapatkan pelayanan publik seperti bikin SIM, STNK, bikin sertifikat tanah dan lain lain. Dan bagi anda yang sudah jadi perserta Bpjs rajinlah untuk membayar sebelum tanggal 10 tiap bulanya. Lebih lengkapnya silakan baca selengkapnya di bawah ini...

DENDA TERLAMBAT MEMBAYAR IURAN BPJS KESEHATAN
Suatu saat saya pernah ngobrol dengan soarang satpam di kantor Bpjs kesehatan tentang denda dan akibat terlambat membayar Bpjs, yang kesimpulanya kurang lebihnya sepertri ini bahwa :

Update Info Denda Bpjs 2016...!!!

Denda bpjs rencananya mulai 1 Juni 2106 akan naik 2,5%. Itu jika anda tidak membayar 1 bulan dan kepesertaan Bpjs akan di berhentikan sementara sampai anda membayar iuran + denda-nya Silakan baca di sini:...

Penjelasan denda Bpjs 2,5% dan Maksimal Rp30.000.000;

** Degan adanya update info ini maka artikel Tentang denda Bpjs disini mulai 1 juni 2016 tidak belaku lagi **, kecuali sanksi tidak menjadi peserta Bpjs paling lambat tahun 2019 mengacu PerPres no 86 tahun 2013 tetap berlaku.

1. Denda keterlambatan 2% 
Batas pembayaran iuran Bpjs Kesehatan tiap tanggal 10, Jika anda terlambat membayar pada bulan itu dendanya 2% x jumlah iuran, silakan hitung sendiri berapa bulan anda tidak membayar

2. Hari libur tidak di hitung
Jika anda terlambat membayar pada hari libur maka anda belum kena denda, misalnya tanggal 10 adalah hari minggu sedangkan anda baru membayar hari senin tanggal 11 maka denda 2% itu belum berlaku.

Tambahan:
Jika memang benar anda terlambat membayar entah itu 2 atau 3 bulan nanti pada saat membayar melalui ATM atau di mana saja akan terlihat berapa total yang akan anda bayar, itu sudah termasuk dendanya, nah sejumlah itulah yang harus anda bayar..

Saran:
Jika anda sudah kena denda 1 bulan atau lebih dan ingin membayar sebaiknya SMS dahulu untuk mengetahui jumlah total keseluruhan yang akan anda bayarkan, melalui SMS ini lebih akurat di bandingkan melalui ATM yang kadang error dan melalui internet (situs resminya) yang tidak Update.

FORMAT SMS MENDAPATKAN JUMLAH TAGIHAN BPJS:

TAGIHAN<spasi>NOMOR KARTU BPJS KESEHATAN

Contoh       : TAGIHAN 0001260979209

Kirim ke     : 087775500400

3. Jika tidak membayar 3 bulan berturut turut kartu di blokir
Misalnya di sini seorang ibu yang mau melahirkan bayi sesar mereka seminggu sebelumnya baru mendaftar Bpjs agar langsung di pakai dan gratis, giliran suruh bayar bulanan mereka tidak mau. Untuk melahirkan anak berikutnya mereka ingin memakai Bpjs lagi tetapi sayang kartu Bpjs-nya telah di blokir atau tidak berlaku, jika masalahnya seperti ini bagaimana solusinya? aktifkan kembali dengan membayar denda keterlambatanya, jika anda tidak membayar selama 2 tahun silakan kalikan saja jumlah iuran tiap bulan selama 2 tahun di tambah denda per bulanya.

Kesimpulan :
DENDA KETERLAMBATAN PEMBAYARAN IURAN
1.   Keterlambatan pembayaran Iuran untuk Pekerja Penerima Upah dikenakan denda administratif sebesar 2% (dua persen) per bulan dari total iuran yang tertunggak paling banyak untuk waktu 3 (tiga) bulan, yang dibayarkan bersamaan dengan total iuran yang tertunggak oleh Pemberi Kerja.
2.    Keterlambatan pembayaran Iuran untuk Peserta Bukan Penerima Upah dan Bukan Pekerja dikenakan denda keterlambatan sebesar 2% (dua persen) per bulan dari total iuran yang tertunggak paling banyak untuk waktu 6 (enam) bulan yang dibayarkan bersamaan dengan total iuran yang tertunggak.

SANKSI PUBLIK JIKA TIDAK MAU MENJADI PESERTA BPJS (UNTUK KEDEPANYA)
Menurut peraturan Presiden No. 86 Tahun 2013 Pasal 9
* Ayat 2 
Sanksi tidak mendapat Pelayanan Publik tertentu yang dikenai kepada setiap orang, selain pemberi kerja, pekerja, dan penerima bantuan iuran yang memenuhi persyaratan kepesertaan dalam program jaminan sosial meliputi :

a. Izin Mendirikan Bangunan (IMB);
b. Surat Izin Mengemudi (SIM);
c. Sertifikat Tanah;
d. Paspor ; atau
e. Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

Ayat 3
Pengenaan sanksi tidak mendapat pelayanan publik tertentu dilakukan oleh unit pelayanan publik pada instansi pemerintah, pemerintah daerah propinsi, atau pemerintah daerah kabupaten/kota.

Aduh..ternyata cukup berat juga ini sanksinya, seakan pemerintah memaksa rakyatnya untuk ikut jadi peserta Bpjs Kesehatan. ya memang begitu soalnya saya pernah dengar dari Bp Dede yusuf anggota DPR dari partai demokrat bahwa biaya Bpjs untuk menutupi pengobatan di berbagai daerah mengalami devisit anggaran tiap bulanya. Dan Setelah di evaluasi dalam setahun semenjak pemberlakuan BPJS Kesehatan, pemerintah berencana akan menaikkan iuran asuransi kesehatan yang wajib dimiliki oleh masyarakat Indonesia ini.

Sumber : http://bpjs-kesehatan.go.id/
                http://faskes.bpjs-kesehatan.go.id/

Share :